Retail
JURNALISME WARGA
REDAKSI
  • LINTAS KAMPUS
  • LINTAS BERITA
  • MATA LENSA
  • CERPEN
  • PUISI
  • OPINI
  • MAJALAH
No Result
View All Result
Kritis, Merdeka, dan Berbudaya
  • LINTAS KAMPUS
  • LINTAS BERITA
  • MATA LENSA
  • CERPEN
  • PUISI
  • OPINI
  • MAJALAH

Pengaruh Keselamatan Pekerja Terhadap Produktivitas Karyawan Pada PT. Buran Nusa Respati

by Pers Mahasiswa
in OPINI
Pengaruh Keselamatan Pekerja Terhadap Produktivitas Karyawan Pada PT. Buran Nusa Respati
15
SHARES
148
VIEWS
ShareTweetSend

Usaha-usaha pada sektor industri di Kalimantan Timur dalam beberapa tahun terakhir ini telah menunjukkan perkembangan yang cukup pesat, seperti pada sektor industri transportasi angkutan darat dan laut. Hal tersebut tidak terlepas dari keberhasilan perusahaan dalam menjalin relasi dengan kontraktor untuk memberikan fasilitas pelayanan barang dan jasa yang dibutuhkan oleh perusahaan untuk berbagai operasional kegiatannya.

Sehubungan dengan hal tersebut, di Kecamatan Anggana Kabupaten Kutai Kartanegara, terdapat sebuah perusahaan, yaitu PT. Buran Nusa Respati yang berdiri pada tahun 1989 dan merupakan kontraktor dari PT. Vico sejak tahun 1990 sampai sekarang, dimana PT. Buran Nusa Respati adalah penyedia fasilitas kapal speed yang melayani karyawan PT. Vico.

Melakukan penyeberangan di jalur air, dan PT. Buran Nusa Respati pun turut memproduksi kapal speed untuk dijual kepada perusahaan-perusahaan lain yang memerlukan kapal speed guna kelancaran operasional kegiatan perusahaan yang berkaitan dengan jalur air. Berkaitan dengan proses produksi kapal speed oleh PT.Buran Nusa Respati tersebut di atas, sehari-hari PT. Buran Nusa Respati menggunakan tenaga karyawan sebanyak 329 orang yang dilibatkan secara langsung dalam kegiatan produksi kapal speed.

Oleh karena itu, setiap karyawan tersebut harus dijaga keselamatan jiwanya dari bahaya kecelakaan yang sewaktu-waktu dapat mengancam, sebab apabila kecelakaan tersebut benar-benar terjadi pada karyawan pada saat melaksanakan pekerjaannya, maka akibatnya akan sangat fatal, baik bagi karyawan, keluarga, maupun kelangsungan hidupnya, terlebih lagi kalau kecelakaan tersebut sampai menimbulkan cacat badan atau menghilangkan nyawa.

Total kasus kecelakaan pada karyawan PT. Buran Nusa Respati pada tahun 2009 sampai dengan tahun 2012 yang berjumlah 23 kasus kecelakaan tersebut dibagi menjadi 3 (tiga) jenis, yaitu:

1. 6 medical treatment case (perawatan medis, tergolong kasus kecelakaan yang cukup berat, karena membutuhkan perawatan medis dari dokter meskipun tenaga kerja dapat mengganti shift pekerjaan di hari-hari berikutnya).

2. 14 first aid case (pertolongan pertama, tergolong kasus kecelakaan ringan,karena hanya membutuhkan perawatan ringan dengan P3K).

3. 3 near miss case (nyaris kehilangan nyawa, tergolong kasus kecelakaan yang berat, karena kasus kecelakaan ini hampir menghilangkan nyawa dari tenaga kerja.

Kasus kecelakaan seperti Kecelakaan kecelakaan pada karyawan PT. Buran Nusa Respati tersebut di atas disebabkan oleh berbagai faktor, baik itu faktor yang berkaitan dengan lingkungan pekerjaan, seperti mesin-mesin, alat-alat pekerjaan dan bahan-bahan yang dipergunakan dalam proses produksi, maupun faktor yang berasal dari karyawan sendiri, seperti bekerja tanpa memakai alat pelindung, melepas alat pengaman, dan merokok di dekat bahan yang mudah terbakar.

Kecelakaan- kecelakaan seperti tersebut di atas tentu mengindikasikan bahwa pelaksanaan program keselamatan kerja masih belum optimal dilakukan oleh pihak PT. Buran Nusa Respati, padahal Negara dengan jelas menjamin bahwa keselamatan kerja itu sangat penting, baik dalam Undang-Undang Dasar 1945 dan Undang- Undang yang terkait dengan ketenagakerjaan. Dalam Pasal 27 ayat 2 UUD 1945, Pasal 86 ayat 1 dan 2 Undang- Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan juga mengatur mengenai pentingnya pelaksanaan program keselamatan kerja.

Hal ini menunjukkan bahwa setiap perusahaan, termasuk PT. Buran Nusa Respati harus menjamin keselamatan karyawannya dalam bekerja, baik itu dalam pengadaan alat pelindung diri, pengadaan lingkungan kerja yang aman, dan bahkan pengadaan sosialisasi (penyuluhan) tentang safety. Berikutnya, keselamatan kerja bagi karyawan di PT. Buran Nusa Respati memang harus lebih diutamakan, karena sering kali dalam kondisi pencapaian target yang tinggi oleh PT. Buran Nusa Respati, keselamatan kerja karyawannya sering dikesampingkan. Karyawan dituntut untuk bekerja lebih cepat dan efisien dan lebih lama.

Sering kali tuntutan target menyebabkan karyawan harus bekerja overtime, meskipun dalam kondisi yang drop sebenarnya tidak memungkinkan bagi karyawan untuk bekerja secara optimal. Tetapi dari banyaknya kendala keselamatan karyawan, PT. Buran Nusa Respati sudah mulai mempertimbangkan tentang keselamatan kerja karyawannya sebanyak 30% jadi, Keselamatan kerja yang dimaksudkan dalam penelitian ini adalah upaya dari PT. Buran Nusa Respati untuk menciptakan suasana kerja yang aman dan tentram bagi para karyawannya, serta upaya untuk mencegah bahaya yang dapat mengancam keselamatan karyawannya saat bekerja, dengan adanya kesadaran akan keselamatan kerja juga perlu ditingkatkan oleh karyawan, karena terdapat pernyataan karyawan yang mengindikasikan kalau kesadaran diri mereka terhadap pentingnya keselamatan kerja masih kurang.

maka dalam hal ini pengawas seharusnya benar-benar intensif mengawasi perilaku karyawan dalam bekerja dan berani menindak tegas karyawan yang bertindak ceroboh saat bekerja, yang dapat membahayakan dirinya sendiri maupun orang lain, seperti merokok di dekat bahan yang mudah terbakar.

Penulis : Mely Ana Nainggolan, Fakultas Hukum, Universitas Jambi

ARTIKELTERKAIT

Budaya Uang Jalan di Kampus: Pungli yang Disamarkan Administrasi

Budaya Uang Jalan di Kampus: Pungli yang Disamarkan Administrasi

October 14, 2025
Satu Proposal, Banyak Meja, Dana Ormawa Tak Kunjung Sampai

Satu Proposal, Banyak Meja, Dana Ormawa Tak Kunjung Sampai

May 26, 2025
Intervensi yang Membelenggu: Organisasi Mahasiswa di Bawah Bayang-Bayang Dosen

Intervensi yang Membelenggu: Organisasi Mahasiswa di Bawah Bayang-Bayang Dosen

December 29, 2024
Apa Kabar Pemira Unbari, Siapa Yang Bertanggung Jawab Atas Kemoloran ini

Apa Kabar Pemira Unbari, Siapa Yang Bertanggung Jawab Atas Kemoloran ini

December 16, 2024
Tags: opini
Next Post
Legal Opinion Mengenai Pembangunan di Sempadan Sungai

Legal Opinion Mengenai Pembangunan di Sempadan Sungai

Unbari Gelar Seminar Peduli Palestina Bersama Icmi Orwil Jambi

Unbari Gelar Seminar Peduli Palestina Bersama Icmi Orwil Jambi

Persepsi Generasi Z Terhadap Kampanye Calon Presiden pada Pemilu 2024 Melalui Aplikasi Tiktok

Persepsi Generasi Z Terhadap Kampanye Calon Presiden pada Pemilu 2024 Melalui Aplikasi Tiktok

Discussion about this post

October 2025
S M T W T F S
 1234
567891011
12131415161718
19202122232425
262728293031  
« Sep    

Recent News

Mahasiswa Unbari Antusias Ikuti Pelatihan Penguatan Kapasitas HAM Nasional

Mahasiswa Unbari Antusias Ikuti Pelatihan Penguatan Kapasitas HAM Nasional

October 22, 2025
FKPT dan Densus 88 Gelar Kampanye Tolak Radikalisme di CFD Jambi

FKPT dan Densus 88 Gelar Kampanye Tolak Radikalisme di CFD Jambi

October 20, 2025
Karya Mahasiswa Faperta Unbari Menang Kompetisi Video Perubahan Iklim

Karya Mahasiswa Faperta Unbari Menang Kompetisi Video Perubahan Iklim

October 20, 2025
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Hubungi Kami

© 2019 Patriotik - Sekretariat Lembaga Pers Mahasiswa Patriotik, Kampus Universitas Batanghari, Jalan Slamet Riyadi, Sungai Putri, Danau Teluk, Kota Jambi, Jambi 36122. Developed by Ara.

No Result
View All Result
  • LINTAS KAMPUS
  • LINTAS BERITA
  • MATA LENSA
  • CERPEN
  • PUISI
  • OPINI
  • MAJALAH

© 2019 Patriotik - Sekretariat Lembaga Pers Mahasiswa Patriotik, Kampus Universitas Batanghari, Jalan Slamet Riyadi, Sungai Putri, Danau Teluk, Kota Jambi, Jambi 36122. Developed by Ara.