Patriotik.co – Dugaan kasus Pungutan Liar (Pungli) terungkap dilingkungan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Batanghari (Unbari) Jambi, Selasa (18/3).
Dimana hal tersebut melibatkan alumni dari mahasiswi FKIP itu sendiri, lantaran dirinya diminta membayar Rp.1.500.000,00 saat ingin mengambil transkrip nilai akademik oleh oknum yang ada di fakultas.
Salah satu alumni mahasiswi FKIP Unbari, Dini Rantiwi mengalami pengalaman tidak menyenangkan saat mengurus transkrip nilai. Dia mengatakan bahwa biaya transkrip nilai yang diminta oleh petugas administrasi FKIP tidak jelas dan berubah-ubah.
“Awalnya, saya diminta untuk membayar biaya transkrip nilai sebesar Rp1.500.000,” Namun, setelah saya minta dikurangi, biaya tersebut berubah menjadi Rp500.000,” tuturnya.
Dia juga mengatakan bahwa perubahan biaya yang signifikan tersebut membuatnya curiga bahwa ada pungli atau penyalahgunaan wewenang oleh petugas administrasi.
“Jadi, itu bisa kita katakan sebagai pungli, karena harganya yang dipatokkan tidak menetap, berubah-ubah,” tegasnya.
Dia juga berharap bahwa pengalaman tersebut dapat menjadi peringatan bagi pihak universitas untuk memperbaiki sistem dan prosedur pengurusan transkrip nilai.
“Saya berharap bahwa universitas dapat memperbaiki sistem dan prosedur pengurusan transkrip nilai, sehingga tidak ada lagi pungli atau penyalahgunaan wewenang,” harapnya.
Selanjutnya dia kembali menuturkan bahwa dirinya telah menghubungi Dekan FKIP untuk meminta klarifikasi tentang biaya transkrip nilai tersebut. Namun, hingga saat ini belum ada respons dari dekan.
“Saya berharap bahwa dekan dapat memberikan klarifikasi tentang biaya transkrip nilai tersebut, sehingga tidak ada lagi kesalahpahaman,” tegasnya.
Kemudian dia juga menegaskan bahwa dia ingin memastikan bahwa biaya transkrip nilai tersebut tidak hanya berlaku untuk dirinya sendiri, tetapi juga untuk mahasiswa lainnya yang mungkin mengalami kesulitan serupa.
“Saya ingin memastikan bahwa biaya transkrip nilai tersebut tidak hanya berlaku untuk saya, tetapi juga untuk mahasiswa lainnya yang mungkin mengalami kesulitan serupa,” tutupnya.
Tim Redaksi LPM Patriotik Sudah menghubungi Pihak FKIP, Hingga Berita ini terbit belum ada balasan
Penulis : Meita dan Dimas
Discussion about this post